Selasa, 03 November 2015

DATA WAREHOUSE dan ONLINE ANALYTICAL PROCESSING (OLAP)

Data Warehouse adalah data-data yang berorientasi subjek, terintegrasi, memiliki dimensi waktu, serta merupakan koleksi tetap (non-volatile), yang digunakan dalam mendukung proses pengambilan keputusan oleh para manager di setiap jenjang. Beberapa orang berpendapat bahwa data warehouse adalah sebuah database yang mengandung daa yang biasanya mewakili sejarah bisnis dari suatu organisasi. Data historis dari data warehouse digunakan di dalam aktivitas analisis yang mendukung keputusan bisnis dalam beberapa tingkat.
Data Warehouse bicara mengenai bagaimana data-data yang besar dan beragam disimpan dalam satu repository (gudang data) dan disusun sedemikian sehingga memudahkan pencarian. Data dalam data warehouse diorganisir untuk mendukung analisa.
Karakteristik data warehouse
1. Berorientasi Subjek
Data warehouse terorganisasi di seputar subjek kunci atau entitas-entitas peringkat tinggi dalam perusahaan. Contoh: di bank aplikasi kredit mengotomasi fungsi verifikasi lamaran dan pengecekan kredit, approval, pendanaan, tagihan, dll.
2. Terintegrasi
Data yang tersimpan dalam data warehouse didefinisikan menggunakan konversi penamaan yang konsisten, format-format, struktur terkode, serta karakteristik-karateristik yang berhubungan. Contoh: data dari macam-macam aplikasi transaksi bank, mengandung data nasabah, ada yang sama(nama dan alamat) ada yang spesifik (kredit ada kolateral, rekening koran ada overdraft). Data-data yang sama harus diintegrasikan disatu database
3. Memiliki Dimensi Waktu (Time Variant)
Data yang tersimpan dalam data warehouse mengandung dimensi waktu yang mungkin digunakan sebagai rekaman bisnis untuk tiap waktu tertentu. Contoh : menyimpan waktu suatu transaksi terjadi atau diubah atau dibatalkan, kapan masuk komputer kapan masuk data warehouse
4. Non-Volatile
Data yang tersimpan dalam data warehouse diambil dari system operasional yang sedang berjalan, tetapi tidak dapat diperbarui (di-update) oleh pengguna. Data dalam database operasional akan secara berkala atau periodeik dipindahkan kedalam data warehouse sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Contoh : perhari, perminggu, perbulan, dsb.
5. Ringkas
Data operasional dikumpulkan ke dalam ringkasan-ringkasan (jika diperlukan)
6. Granularity
Pada sistem operasional dataa dibuat secara real-time sehingga untuk mendapatkan informasi langsung dilakukan proses query.
7. Tidak Ternormalisasi
Data di dalam seuah data warehouse biasanya tidak ternormalisasi dan sangat redundan. Contoh: dari database operasional atau transaksional dan sumber dari luar misalkan dari
web, penyedia jasa informasi, dari perusahaan laun, dll.


Online analytical processing (OLAP)
Online analytical processing (OLAP) adalah metode pendekatan untuk menyajikan jawaban dari permintaan proses analisis yang bersifat dimensional secara cepat, yaitu desain dari aplikasi dan teknolohi yang dapat mengoleksi, menyimpan, memanipulasi suatu data multidimensi untuk tujuan analis. OLAP adalah bagian dari kategori yaang lebih global dari pemikiran bisnis, yang juga merangkum hubungan antara pelapor dan penggalian data.
Database yang dikonfigurasi untuk pelayanan OLAP model data multidimensi, bisa digunakan untuk analisis komplek dan query khusus (AD HOC) dengan suatu laju waktu eksekusi.

Karakeristik OLAP, yaitu:
1. Mengijinkan user melihat data dari sudut pandang logical dan multidimensional pada data warehouse
2. Memfasilitasi query yang komplek dan analisa bagi user
3. Mengijinkan user melakukan drill down untuk menampilkan data pada level yang lebih detail atau roll up untuk agregasi dari satu dimensi atau beberapa dimensi
4. Menyediakan proses kalkulasi dan perbandingan data
5. Menampilkan hasil dalam bentuk angka termasuk dalam table dan grafik

OLAP menawarkana metode analisi data secara komplek dan terkustomisasi yang sesai dengan kebutuhan akan informasi oleh pada analisi maupun eksekutif. Penggunaan OLAP pada umumnya digunakan sebagai berikut:
1. Meringkas dan mengumpulkan sejumlah besar data
2. Melakukan filtering, pengurutan, dan memberikan peringkat
3. Membandingkan beberapa set dari data
4. Membuat sketsa atau bagan atau diagram
5. Menganalisis dan menemukan pola dari data
6. Menganalis kecenderungan data

Aplikasi khusus dari OLAP adalah pelaporan bisnis (MPB), penganggaran dan peramalan, laporan keuangan dan bidang-bidang yang serupa.

Data Mining 1R Holte

1R diperkenalkan oleh R.C. Holte (1983) , Aloritma ini dikenal juga dengan "1-R Holte". 1R sendiri adalah kependekan dari "1-Rule" atau "Infering Rudimentary Rule". Pemberian nama 1R karena Output algoritma 1R adalah " one level decision tree " yang dapat disajikan juga melalui sebuah classification rule sets.

1R tidak menekankan akurasi sempurna atau 100% benar pada rule sets yang dihasilkan. 1R tidak pernah dipertimbangkan sebagai salah satu pendekatan formal dalam Machine Learning atau Data Mining.

1R mengambil sebagai satu set contoh input, masing-masing dengan beberapa attribute dan kelas. Tujuannya untuk menyimpulkan aturan memprediksi class yang memberikan nilai dan artibut.
Algoritma 1R memilih artibut paling informatif dan mendasarkan aturaan pada artibut tersebut.

“For each attribute a, form a rule as follows: 
For each value v from the domain of a, 
Select the set of instances where a has value v. 
Let c be the most frequent class in that set. 
Add the following clause to the rule for a:   
if a has value v then the class is c Calculate the classification accuracy of this rule. 
Use the rule with the highest classification accuracy.”

Contoh, table dibawah ini menggunakan sebuah table yang membahas tentang penerimaan anggota baru sebuah organisasi yang perduli terhadap lingkungan.



Online Transaction Processing (OLAP)

OLAP adalah metode pendekatan untuk menyajikan jawaban dari permintaan proses analisis yang bersifat dimensional secara cepat, yaitu desain dari aplikasi dan teknologi yang dapat mengoleksi, menyimpan, memanipulasi suatu data multidimensi untuk tujuan analis. OLAP sering kita jumpai di sekitar kita, seperti toko atau swalayan. Contohnya adalah database pada sistem informasi penjualan. OLAP bertujuan untuk keperluan analisis dan pelaporan manajemen dalam rangka pengambilan keputusan.


Jenis-jenis Query OLAP
1. Roll-Up
Menampilkan data pada level yang lebih umum atau melakukan agregasi pada lebel yang berbeda.


2. Drill Down
Drill Down adalah jenis operasi dan transformasi data dalam bentuk tabel, relasional, dan multidimensi. digunakan dalam banyak konteks dan penggunaan, terutama dalam bidang perangkat lunak dan analisis data. Agregasi data bisa dilakukan dengan drill down dan consolidation. Penampilan data yang lebih detail dapat dilakukan dengan drill down dan sebaliknya untuk menyatukan data ke dalam hieraki yang lebih tinggi dapat dilakukan dengan consolidation.



3. Sclicing / Dicing
Slicing adalah menjabarkan pada kemampuan untuk melihat data dari sudut pandang. Proses Slicing disebut juga bagiaman kita melakukan penyaringan subset data dari sebuah kubus.

Setelah proses slicing kita dapat melakukan penyariangan subset data. Hal ini disebut dicing

4. Rotation / Pivorting
Rotation atau Pivoting dapat dilakukan dengan menggeser field dimensi yang kita inginkan pada field page, coloumn, atau row.




Pengguna OLAP umumnya memanfaatkan OLAP dengan pola analisis seperti berikut ini:
•    Meringkas dan mengumpulkan sejumlah besar data
•    Melakukan filtering, pengurutan, dan memberikan peringkat (rangking)
•    Membandingkan beberapa set dari data
•    Membuat sketsa/bagan/diagram
•    Menganalisis dan menemukan pola dari data
•    Menganalisis kecenderungan data.
Pola-pola tersebut akaan dijadikan aciuan untuk pengembangan perangkat lunak pendukung pengambilan keputusan, pengembangan database, untuk mengembangkan sistem berbasis OLAP. Pengembangan OLAP tools untuk menyediakan analisis multidimensional dari data dengan berbagai variasi penyajian secara interaktif. OLAP tools dirancang untuk bekerja dengan data mentah hierarchical, lalu mengelompokkannya dan meringkasnya ke dalam bentuk multidimensional. Hal ini sangat membantu bagi Top level management untuk mendapatkan ringkasan yang telah berbentuk multidimensional.

Senin, 12 Oktober 2015

Statistik Analisis Variable Kualitatif dan variable Kuantitatif beserta contoh

Perusahaan:

Perusahaan kripik pisang di Surabaya


Variable Kualitatif

Variable yang sulit diukur dengan menggunakan angka.


- Jenis Pisang yang akan dibuat menjadi kripik

Skala variable : Ordinal

Karena dapat dikategorikan tingkatan-tingkatan

 Contoh : jenis pisang yang digunakan dapat dikategorikan pisang baik sampai pisang yang kurang baik


- gender atau jenis kelamin Pelanggan

Skala variable : nominal

Karena dapat dikategorikan

 Contoh : pelanggan dengan jenis kelamin pria lebih banyak daripada pelanggan yang memiliki jenis kelamin wanita


- pelanggan anak kecil yang membeli kripik pisang

Skala variable : ordinal

Karena dapat dikategorikan tingkatan-tingkatan

 Contoh : pelanggan anak-anak lebih banyak daripada pelanggan orang dewasa


- Tingkat kepuasan konsumen

Skala variable : ordinal

Karena dapat dikategorikan tingkatan-tingkatan

 Contoh : pelanggan merasakan kripik pisang yang dia beli enak dan murah, sehingga ia sangat puas dengan kripik pisang


Variable Kuantitatif

Variable yang dapat diukurdengan nilai atau angka


 - Jumlah penjualan kripik pisang

Skala variable : rasio

Karena data yang diberikan pada variable mampu memberikan keterangan tentang nilai absolut variable yang diukur dan memiliki

 Contoh: data penjualan kripik pisang ukuran jumbo pada bulan September 2015 sebanyak 12931 buah


 - Jumlah Produksi kripik pisang (Rasio)

Karena skala variable perbanding dimana produksi pisang memiliki perbedaan  perbandingan rasa atau varian kripik pisang di setiap saat dan produksi terhadap kripik pisang yang dibuat

 Contoh : kripik pisang jombo lebih diminati oleh pelanggan sehingga dibuat lebih banyak daripada kripik pisang nomnom


 - Jarak mengiriman barang

Skala variable : Interval

Karena data yang diberikan pada variable mampu memberikan keterangan tentang nilai absolut variable yang diukur.

 Contoh: jarak pengiriman dari Surabaya menuju Solo 215 Km (interval)


 - perbedaan variasi kripik pisang

Skala variable : ratio

Karena skala variable perbanding

 Contoh: Kripik pisang jumbo memiliki berat 100 gr, sedangkan kripik pisang nomnom memiliki berat 50 gr. Kripik pisang jumbo memiliki berat 2x kripik pisang nomnom

Minggu, 12 Juli 2015

Cara mengembalikan atau recovery file Flashdisk yang terformat / terhapus / terkena virus 100% ampuh

guys, pernah pusing dan pusing banget kan tentang file yang ada di dalam flashdisk yang tidak sengaja terhapus atau terformat atau terkena virus yang sangat ganas, hingga menggunakan CMD pun tidak membantu malah semakin pusing dibuatnya???

file yang ada di dalam flashdisk biasanya akan langsung hilang jika di delete dan tidak dapat di cari di kotak sampah atau recycle bin. sehingga kita yang tidak sengaja mendeletenya pasti sangat pusing, apalagi file yang terdelete adalah data yang penting

aku juga baru mengalami guys,
terjadi saat mencolokan USB dengan handphone Blackberry milik mama.
tiba-tiba virus menyerang dan segera menggunakan antivirus yang ternyata juga mendelete atau menghapus semua data.
waduh, kepalaku semakin pusing nih. kenapa enggak, mama bisa marah-marah kalau foto-foto dengan group sosialitanya ilang.
menggunakan CMD pun tidak bisa karena filenya terhapus enggak terhidden
akhinya nemu nih software keren yang gratis (yang berbayar juga ada kok)
1 aja, aku ga kasih 5 pilihan yang membingungkan dan

tenang enggak berat kok, cuma 12MB (ga habis-habisin kuota internet kan? hehehehe)
downloadnya disini gan

nah, kalau sudah download, saatnya tutorial
1. buka file dan tinggal tekan next next
2. launching program
3. muncul window utamanya, lalu lakukan step-step seperti dibawah ini





4. pilih deep scan untuk mencari data yang lebih detail



5. setelah muncul file-file yang terhilang. pilih file yang  masih ingin diselamatkan dan klik tombol recover
6. setelah klik tombol recover maka akan muncul window seperti diatas. pilih tempat penyimpanan dan save.
7. selesai. file kita terselamatkan

tapi, setiap apikasi pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, kekurangan dari easeUS wizard recovery adalah
kelebihan:
1. bisa recovery file  yang hilang 
2. bisa recovery file yang sudah lama di hapus (kok bisa? aku juga ga tau, xixixixi)

kekurangan
1. tidak semua file dalam keadaan utuh (ada yang corrupt atau rusak)
2. cuma dapat 1 GB untuk yang free version

ok guys, semoga bermanfaat artikel ini :)


How to recovery flashdisk file, deleted or formated or hidden by virus

Sabtu, 30 Mei 2015

Kisah Inspiratif dari CEO Tokopedia, William Tanuwijaya



wah, ingat waktu dulu saya harus membuat artikel tentang tokoh inspiratif yang memiliki bisnis lebih dari 5 tahun. karena sudah saking cintanya sama tokopedia.com, aku menulis perusahaan tokopedia.com sebagai bisnis inspirator. eh, ternyata baru sadar kalau tokopedia baru berjalan 3 tahun. namun tidak mengurangi niatku untuk mengubah nama tokopedia.com menjadi bisnis lain yang bisa menginspiratif hidupku.
bagaimana aku tidak memilih tokopedia? coba bayangkan saya, tokopedia.com adalah tempat pertama aku membeli barang yang dimana ada rasa aman dan percaya pada penggunaan yang pertama. aku dapat memonitor barang yang ku pesan berada dimana, barang yang dikirimkan pasti sampai dan terdapat review penerimaan barang.
tapi, dibalik kerenya tokopedia di mata para penggunanya ada perjuangan dari seorang pria, sebut saja bunga (hadeh) yang ingin membangun bisnis yang gratis. (aku aja belum tentu kasih gratisan kok, wkwkwk)
Yups, pria muda itu adalah William Tanuwijaya. bisa dipanggil bapak bisa dipanggil koko, hehehehe
(genit, buk buk buk)

 nah, menurut cerita dari Ko william, yang dulu ingin membangun Tokopedia. Ia butuh modal besar untuk membangun Tokopedia, sepengetahuannya banyak perusahaan teknologi besar bisa didirikan oleh anak-anak kuliah yang tidak memiliki modal besar. Jadi pertanyaan utamanya saat itu adalah, “Mengapa Google dan Facebook yang saya pakai sehari-hari itu gratis? Dari mana uangnya?” Dari sana Ia belajar tentang adanya pendanaan untuk startup company di negara-negara maju. Semua perusahaan besar yang dikaguminya tersebut mulai dari ide kecil, kerja keras yang didukung oleh pendanaan secara bertahap oleh pemodal ventura. Terinspirasi dari hal tersebut mulailah Ko William mencari pemodalan.

"Saya tidak kenal pemodal ventura manapun, jadi saya datang ke satu-satunya orang berduit yang saya kenal. Saya datang ke bos tempat saya bekerja, dan menceritakan ide Tokopedia, tentang Indonesia adalah negara kepulauan, dimana seringkali pembeli dan penjual yang tidak pernah bertemu satu-sama-lain. Di sinilah terjadi banyak celah penipuan online, sedangkan para penjual dan pembeli online butuh untuk bisa saling percaya. Saya juga menceritakan tentang banyaknya individu dan pemilik bisnis yang ingin berbisnis online namun punya keterbatasan dana, akses ke teknologi, mitra perbankan dan logistik, bahkan akses ke pasar, dan bagaimana marketplace mampu memecahkan masalah-masalah tersebut. " katanya

Bos saya berbaik hati memperkenalkan saya ke beberapa teman-temannya, pebisnis yang sudah banyak mengecap asam dan garam dalam dunia bisnis, para investor. Selama dua tahun, saya mencoba menyakinkan para investor untuk memberikan pemodalan awal, dan saya dapati bahwa membangun kepercayaan tersebut sangatlah sulit. Bombardir pertanyaan datang dari para investor, rata-rata hanya tentang masa lalu saya, “Dari keluarga mana?” “Kuliah dimana?”, “Pernah bisnis apa sebelumnya?”

Nah, dari sini terkadang kita sering give-up dan merasa bisnisku tidak mungkin bisa berjalan tanpa adanya dana. orangtuaku bukan orang kaya, orang kaya saja yang bisa membangun bisnis.
dengan adanya semangat, kita bisa membangun ide yang sesuai dengan passion kita. memang untukawal tidak mungkin semanis yang dibayangkan, pasti ada penolakan dan ada pertanyaan-pertanyaan yang tujuannya tidak ingin membantu.

Bagi ko william bisnis model paling indah di dunia adalah Tokopedia. karena Tokopedia hanya bisa sukses ketika tokopedia berhasil membantu para pengguna kami menjadi lebih sukses. Itulah alasan mengapa kami terus mempertahankan konsep Tokopedia sebagai marketplace gratis, agar visi Tokopedia untuk “Membangun Indonesia lebih baik lewat internet” dapat lebih cepat tercapai. Dengan memberikan layanan dasar secara gratis, tidak ada barrier of entry untuk siapa saja yang ingin mencoba mengubah hidup mereka menjadi lebih baik lewat internet.

apa yang sering kita pikirkan dalam membangun bisnis?
cuan cuan cuan dan cuan
terkadang, apa yang kita buat yang bukan beraasal dari keinginan dan keuntungan pribadi bisa menjadi keuntungan bagi kita.
misal seperti tokopedia.com sebelum ko William berbicara tentang "mengapa tokopedia gratis" saya sudah berpikir, dapat uang darimana ini perusahaan?
pasti gaji karyawannya sedikit. sampai dunia maya digoncangkan oleh pendanaan dari Softbank dan Sequoia Capital hingga 1,2 trilliun yang merupakan sejarah pendanaan terbesar di Indonesia.

saya juga peru banyak belajar dari orang yang memang lebih punya pengalaman yang banyak. maka dari itu kita sama-sama belajar untuk mengubah mengubah mainset kita untuk tidak perlu mendirikan perusahan yang besar yang memperkerjakan banyak orang.
apabila kita dengan melakukan sosialentrepreneur atau softselling dapat memberikan dampak yang besar bagi orang sekitar dan diri kita sendiri mengapa tidak?



sumber:
https://blog.tokopedia.com/2015/05/mengapa-tokopedia-gratis/

Selasa, 12 Mei 2015

Transfering and Sharing Knowledge (Knowledge Management Systems)

Fundamentals
Tujuannya adalah untuk mempromosikan / memfasilitasi berbagi pengetahuan, kolaborasi dan jejaring. Ini merupakan transmisi pengetahuan (menyampaikan pengetahuan tentang salah satu sumber-sumber lain) dan penggunaan yang tepat dari pengetahuan yang ditransmisikan. Hal ini dapat melibatkan mengakses sumber daya berharga / langka, keahlian baru, wawasan baru, cross pemupukan pengetahuan dan dapat menciptakan lingkungan organisasi keunggulan.
• Kolaborasi berarti kemampuan untuk menghubungkan aset beragam dalam kemampuan unik dalam
mengejar peluang baru terutama untuk pertumbuhan organisasi.
• Transfer pengetahuan dapat dilakukan dengan bekerja sama, berkomunikasi, belajar dengan melakukan, menggunakan diskusi tatap muka, atau embedding pengetahuan melalui prosedur,mentoring, atau pertukaran dokumen.
• Pengetahuan dapat ditransfer dari repositori ke orang, dari tim (s) ke individual (s), dan antara individu.

Prerequisites for Transfer
• pengetahuan dapat dianggap sebagai sangat pribadi, transfer pengetahuan Ketentuan dan berbagi pengetahuan saling terkait, dan ransfer pengetahuan mengacu pada istilah mekanistik berarti memberikan pengetahuan untuk orang lain.
• Berbagi pengetahuan mengacu pada pertukaran pengetahuan antara individu, antara
individu dan basis pengetahuan, dll. Transfer pengetahuan dapat melibatkan politik, interpersonal, kepemimpinan dan organisasi masalah yang harus dipertimbangkan.

Building an Atmosphere of Trust in the Organization
Kepercayaan adalah dasar untuk transfer pengetahuan dan dapat dianggap sebagai psikologis negara di mana orang merasa yakin tentang ide berbagi, pengalaman, dan hubungan dengan lain.

Creating the Culture to Accommodate Change
Biasanya budaya tertanam dalam misi organisasi, nilai-nilai inti, kebijakan, dan tradisi.
Reasoning Before Processing 
•Kadang-kadang karyawan menjalani pelatihan menunjukkan minat yang lebih besar dalam proses sendiri (bagaimana melakukan) dari alasan di balik proses (mengapa untuk melakukan).
• Ketika orang-orang baru yang direkrut ke dalam sebuah organisasi, maka hal pertama yang harus dilakukan (sebelum pendatang baru diperlihatkan bagaimana melakukan pekerjaan) adalah untuk memperkenalkan diri, dan menyajikan pendatang baru dengan ide singkat tentang-organisasi yang filsafat organisasional, dan apa organisasi mengharapkan mereka untuk mencapai.
Doing is Better than Talking
Knowing how the Organization handles Mistakes
Collaboration/Cooperation are not Rivalry/Competition
Identifying Key Issues
How Managers view Knowledge Transfer
Determining Employee Job Satisfaction

Methods of Knowledge Transfer
Setelah pengetahuan ditangkap dan dikodifikasi, itu harus ditransfer sehingga anggota organisasi dapat menggunakannya. Para penerima dapat menjadi individu, kelompok atau tim. Transfer pengetahuan memungkinkan untuk mengkonversi pengalaman menjadi pengetahuan.
Types of Problems
Transfer Strategies
Inhibitors of Knowledge Transfer

Types of Knowledge Transfer
• Collective Sequential Transfer 
Satu tim yang sedang berlangsung khusus dalam tugas tertentu (s) bergerak ke lokasi lain dan membentuk tugas yang sama (s).
• Explicit Interteam Knowledge Transfer
Memungkinkan tim, yang telah melakukan pekerjaan di situs, untuk berbagi pengalaman dengan yang lain tim bekerja pada pekerjaan yang sama di situs lain.
• Tacit Knowledge Transfer
semacam ini transfer pengetahuan dapat ditemukan untuk menjadi unik dalam kasus yang kompleks, non proyek algoritmik.

Role of Internet
Dengan penggunaan internet, adalah mungkin untuk mengirimkan / menerima gambar informasi yang mengandung, grafis, suara dan video. Industri ISP dapat menawarkan jasa sebagai:
• Linking consumers and businesses via internet.
• Monitoring/maintaining customer’s Web sites.
• Network management/systems integration.
• Backbone access services for other ISP’s.
• Managing online purchase and payment systems.
Internet adalah dirancang untuk menjadi tanpa batas diperpanjang dan keandalan internet
terutama tergantung pada kualitas peralatan penyedia layanan '.
Manfaat Internet:
• Doing fast business.
• Trying out new ideas.
• Gathering opinions.
• Allowing the business to appear alongside other established businesses.
• Improving the standards of customer service/support resource.
• Supporting managerial functions.
Keterbatasan:
• Keamanan
• Privasi
Ancaman: Hacker, virus dll